Penguatan Jejaring Penanganan Penyakit Kardiovaskuler di Kota Depok
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), penyakit Kardiovaskuler sampai saat ini tercatat masih menjadi penyebab kematian tertinggi di dunia. Sementara itu berdasarkan profil kesehatan Kota Depok tahun 2023, dari 3716 kasus kematian di Rumah Sakit, 23,57% kematian disebabkan penyakit kardiovaskuler.
Oleh karena itu, sangat penting untuk memberikan penanganan yang tepat dan cepat pada kasus serangan jantung sejak awal di fasilitas pelayanan kesehatan pertama. Sebagai langkah awal Dinas Kesehatan Kota Depok (Dinkes Depok) menyelenggarakan Workshop Jejaring STEMI Kota Depok Sebagai Pengantar Program Depok Tangkas Kardiovaskular (DETAK).
“Pelatihan seperti Basic Life Support (BLS) ini menjadi kebutuhan mendesak bagi tenaga kesehatan untuk mengurangi adanya keterlambatan dalam penanganan kasus. Workshop ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kapasitas dan kesiapan kita dalam menghadapi situasi darurat kardiovaskular, “ ucap Sekretaris Dinkes Depok, dr. Yuliandi, M.Kes., saat memberikan sambutan, Senin 25 November 2024.
Pria yang akrab disapa Yudi ini mengatakan, dengan memahami dan mempraktikkan prosedur BLS yang benar, maka para petugas kesehatan tidak hanya mampu memberikan pertolongan pertama yang efektif tetapi juga meningkatkan peluang pasien untuk selamat hingga mendapatkan perawatan lanjutan. Sehingga pelatihan yang diikuti oleh para petugas Puskesmas dan PSC 119 Kota Depok ini diharapkan dapat menciptakan sistem pelayanan kesehatan yang lebih tanggap, inklusif, dan berkelanjutan dalam penanganan kegawatdaruratan kardiovaskuler di Kota Depok.
Dinkes Depok berinisiasi untuk membangun program Depok Tangkas Kardiovaskular (DETAK) yakni jejaring penanganan STEMI di Kota Depok bekerja sama dengan rumah sakit Siloam Jantung Diagram. Adapun program tersebut secara resmi akan diluncurkan pada 30 November 2024 mendatang, sebagai peringatan puncak Hari Kesehatan Nasional (HKN)
“Program tersebut bertujuan untuk menurunkan angka kematian akibat penyakit jantung khususnya di Kota Depok dan agar angka survival rate pasca serangan jantung dapat ditingkatkan,” sebut Yudi.
ST-elevation myocardial infarction atau STEMI adalah salah satu jenis serangan jantung (infark miokard) yang terjadi akibat adanya penyumbatan pembuluh darah arteri jantung secara keseluruhan. Hal ini menyebabkan otot jantung mengalami kerusakan dan kematian karena tidak memperoleh suplai darah yang cukup.
Untuk meningkatkan pemahaman cara penanganan kegawatdaruratan penyakit jantung, selain workshop BLS juga dilakukan sejumlah kegiatan yang berkaitan. Berikut rangkaian kegiatan dalam rangka peluncuran program DETAK: Webinar Medis "Jejaring STEMI Depok” tanggal 26 November 2024, Webinar Awam "Mengenal Serangan Jantung & DETAK" tanggal 29 November 2024 dan peresmian Program DETAK pada peringatan Hari Kesehatan Nasional, 30 November 2024.
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Depok