Pengambilan Data IKL SKAMRT

Air minum merupakan kebutuhan penting bagi setiap orang untuk melancarkan pencernaan dan peredaran darah, menjaga tekanan darah, meningkatkan daya otak, dan sejumlah fungsi lainnya.

Masalahnya, masih banyak orang yang tidak memiliki akses air minum yang sehat dan aman. Perlu kita perhatikan bahwa arti air siap minum berbeda dengan sarana air minum (SAM) seperti kran perpipaan, sumur, atau mata air. Air siap minum adalah air yang dikonsumsi oleh anggota keluarga dan disajikan dalam gelas atau wadah untuk diminum, alias air yang masuk ke tubuh manusia.

Air siap minum bisa saja disimpan dalam cerek, wadah plastik, galon, dan bisa saja sudah diolah ataupun tidak. Singkatnya, kualitas air siap minum menunjukkan kualitas air yang sedang dikonsumsi oleh rumah tersebut.
Air minum yang memiliki risiko rendah terhadap kontaminasi tinja tidak hanya ditunjukkan dengan hasil pengujian kualitas bebas tinja, tapi juga perlindungan berlapis  untuk mengurangi risiko kontaminasi.

Kita sering menyebutnya dengan istilah pengelolaan air minum rumah tangga (PAM-RT). Pada dasarnya, PAM-RT terdiri tiga aktivitas: (1) pengolahan air minum yang benar dan selalu dilakukan, (2) penyimpanan yang aman, dan (3) kondisi dapur atau sekitar wadah penyimpanan air minum yang higienis. Ketiga hal ini untuk memberikan perlindungan berlapis kepada air minum.

Pengolahan air minum yang benar
Pengolahan air minum bertujuan untuk menghilangkan pencemaran tinja pada air minum. Berbagai teknik yang bisa dilakukan antara lain merebus air atau penyaringan.

Pada dasarnya, berbagai pengolahan air minum tersebut efektif menghilangkan kontaminasi tinja asalkan dilakukan dengan benar.

Cara pengolahan air minum yang sering dilakukan di Indonesia adalah melalui perebusan. Lebih dari 60 persen penduduk Indonesia melakukannya. Tapi pertanyaannya: apakah perebusan dilakukan dengan benar? Sayangnya, perebusan air sangat rentan terhadap rekontaminasi, yaitu terjadinya pencemaran kembali.

Rekontaminasi ini biasanya terjadi saat air yang suhunya sudah turun setelah dimasak dipindahkan ke wadah lain yang tidak bersih. Bisa juga air yang sudah mendingin tadi kemudian disaring dengan saringan kain yang tidak bersih.

Praktik penyaringan ini biasanya terjadi di wilayah yang memiliki kadar kapur yang cukup tinggi.

Teknik pengolahan air minum lainnya adalah filtrasi atau penyaringan. Teknik ini umumnya menggunakan produk dasar dari keramik yang didesain sedemikian rupa agar mampu menyaring bakteri dan virus. Produk komersialnya sudah banyak tersedia di pasaran.

Penyimpanan air minum yang aman dan kebersihan dapur
Air yang sudah diolah akan berisiko terkontaminasi kembali jika disimpan dalam wadah yang tidak aman.

Beberapa kriteria wadah yang aman, antara lain memiliki tutup, tidak retak, dan bermulut kecil agar menghalangi kontak langsung antara tangan dan air. Tapi wadah juga harus memiliki lubang yang cukup besar untuk memudahkan pembersihan.

Ingat pula bahwa kita perlu rutin membersihkan wadah penyimpanan air minum dengan sabun. Kita juga bisa membilas bagian dalam wadah dengan air mendidih.

Kondisi kebersihan atau higienitas di sekitar wadah penyimpanan air minum perlu diperhatikan. Kelola air minum dengan benar dan terus menerus
Untuk mendapatkan air minum yang sehat dan aman kita harus rutin mengelola air minum rumah tangga dengan cara yang benar dan terus menerus. Sebab, setiap hari kita butuh air minum. Karena itu, pengelolaannya juga harus benar setiap hari.

Air yang tercemar tinja berisiko menyebabkan diare dan penyakit lain pada kita dan anggota keluarga, walau dikonsumsi dalam jumlah sedikit. Patut diingat, praktik pengelolaan air minum rumah tangga yang benar saja tidak cukup, tapi juga harus terus menerus dilakukan setiap hari.
Surveilans kualitas air minum di tingkat rumah tangga (SKAMRT) dilakukan untuk air minum dengan system jaringan perpipaan, depot air minum, air minum bukan jaringan perpipaan, apabila terjadi indikasi pencemaran dan dilakukan pada semua unit mulai dari unitair baku, unit produksi, unit distribusi dan unit pelayanan.Mutu air sangat perlu dilakukan pengelolaan dan pengendalian yang dilakukan oleh pihak ketiga berdasarkan peraturan perundang-undangan. Pengelolaan kualitas air dilakukanuntuk menjamin kualitas air yang diinginkan sesuai peruntukannya agar tetap dalam kondisialamiahnya.Pengawasan kualitas air bertujuan untuk mencegah penurunan kualitas oleh factor luar seperti pencemaran yang dapat mengganggu dan membahayakan kesehatan manusiaOleh karena itu upaya pengelolaan kualitas air dilakukan untuk menjamin kualitas air agar sesuai dengan peruntukannya tetap dalam kondisi alamiahnya, sehingga yang penting pada saat ini adalah melalui upaya pengamatan lapangan dan jika diperlukan pengambilansampel, untuk kegiatan tersebut sangat diperlukan kerja sama antara program dan sector terkait serta peran serta aktif masyarakat
Kamis, Tanggal 26 Oktober 2023 Petugas Surveilens UPTD Puskesmas Cilangkap bersama Kader Kesehatan Kelurahan Cilangkap melakukan kegiatan SKAMRT. Inspeksi kesehatan lingkungan pengawasan kualitas air minum  (PKAM)  dilakukan di sarana air minum  (SAM)  yang diakses oleh rumah tangga dan tempat penampungan sarana air minum di lingkungan rumah tangga. Kegiatan yg dilakukan sebelum pengambilan sampel air minum rumah tangga berupa Wawancara kepada setiap rumah tangga terpilih dengan menggunakan kuisioner surveilans KAMRT untuk mendapatkan data umum terkait penyelenggaraan 5 pilar stbm serta kejadian penyakit terkait air dan sanitasi. Kemudian akan dilakukan pengambilan Sampel air oleh petugas Kesling untuk diperiksa kualitas mutu air minumnya. 

Sumber : Puskesmas Cilangkap

Pengambilan Data IKL SKAMRT

Air minum merupakan kebutuhan penting bagi setiap orang untuk melancarkan pencernaan dan peredaran darah, menjaga tekanan darah, meningkatkan daya otak, dan sejumlah fungsi lainnya.

Masalahnya, masih banyak orang yang tidak memiliki akses air minum yang sehat dan aman. Perlu kita perhatikan bahwa arti air siap minum berbeda dengan sarana air minum (SAM) seperti kran perpipaan, sumur, atau mata air. Air siap minum adalah air yang dikonsumsi oleh anggota keluarga dan disajikan dalam gelas atau wadah untuk diminum, alias air yang masuk ke tubuh manusia.

Air siap minum bisa saja disimpan dalam cerek, wadah plastik, galon, dan bisa saja sudah diolah ataupun tidak. Singkatnya, kualitas air siap minum menunjukkan kualitas air yang sedang dikonsumsi oleh rumah tersebut.
Air minum yang memiliki risiko rendah terhadap kontaminasi tinja tidak hanya ditunjukkan dengan hasil pengujian kualitas bebas tinja, tapi juga perlindungan berlapis  untuk mengurangi risiko kontaminasi.

Kita sering menyebutnya dengan istilah pengelolaan air minum rumah tangga (PAM-RT). Pada dasarnya, PAM-RT terdiri tiga aktivitas: (1) pengolahan air minum yang benar dan selalu dilakukan, (2) penyimpanan yang aman, dan (3) kondisi dapur atau sekitar wadah penyimpanan air minum yang higienis. Ketiga hal ini untuk memberikan perlindungan berlapis kepada air minum.

Pengolahan air minum yang benar
Pengolahan air minum bertujuan untuk menghilangkan pencemaran tinja pada air minum. Berbagai teknik yang bisa dilakukan antara lain merebus air atau penyaringan.

Pada dasarnya, berbagai pengolahan air minum tersebut efektif menghilangkan kontaminasi tinja asalkan dilakukan dengan benar.

Cara pengolahan air minum yang sering dilakukan di Indonesia adalah melalui perebusan. Lebih dari 60 persen penduduk Indonesia melakukannya. Tapi pertanyaannya: apakah perebusan dilakukan dengan benar? Sayangnya, perebusan air sangat rentan terhadap rekontaminasi, yaitu terjadinya pencemaran kembali.

Rekontaminasi ini biasanya terjadi saat air yang suhunya sudah turun setelah dimasak dipindahkan ke wadah lain yang tidak bersih. Bisa juga air yang sudah mendingin tadi kemudian disaring dengan saringan kain yang tidak bersih.

Praktik penyaringan ini biasanya terjadi di wilayah yang memiliki kadar kapur yang cukup tinggi.

Teknik pengolahan air minum lainnya adalah filtrasi atau penyaringan. Teknik ini umumnya menggunakan produk dasar dari keramik yang didesain sedemikian rupa agar mampu menyaring bakteri dan virus. Produk komersialnya sudah banyak tersedia di pasaran.

Penyimpanan air minum yang aman dan kebersihan dapur
Air yang sudah diolah akan berisiko terkontaminasi kembali jika disimpan dalam wadah yang tidak aman.

Beberapa kriteria wadah yang aman, antara lain memiliki tutup, tidak retak, dan bermulut kecil agar menghalangi kontak langsung antara tangan dan air. Tapi wadah juga harus memiliki lubang yang cukup besar untuk memudahkan pembersihan.

Ingat pula bahwa kita perlu rutin membersihkan wadah penyimpanan air minum dengan sabun. Kita juga bisa membilas bagian dalam wadah dengan air mendidih.

Kondisi kebersihan atau higienitas di sekitar wadah penyimpanan air minum perlu diperhatikan. Kelola air minum dengan benar dan terus menerus
Untuk mendapatkan air minum yang sehat dan aman kita harus rutin mengelola air minum rumah tangga dengan cara yang benar dan terus menerus. Sebab, setiap hari kita butuh air minum. Karena itu, pengelolaannya juga harus benar setiap hari.

Air yang tercemar tinja berisiko menyebabkan diare dan penyakit lain pada kita dan anggota keluarga, walau dikonsumsi dalam jumlah sedikit. Patut diingat, praktik pengelolaan air minum rumah tangga yang benar saja tidak cukup, tapi juga harus terus menerus dilakukan setiap hari.
Surveilans kualitas air minum di tingkat rumah tangga (SKAMRT) dilakukan untuk air minum dengan system jaringan perpipaan, depot air minum, air minum bukan jaringan perpipaan, apabila terjadi indikasi pencemaran dan dilakukan pada semua unit mulai dari unitair baku, unit produksi, unit distribusi dan unit pelayanan.Mutu air sangat perlu dilakukan pengelolaan dan pengendalian yang dilakukan oleh pihak ketiga berdasarkan peraturan perundang-undangan. Pengelolaan kualitas air dilakukanuntuk menjamin kualitas air yang diinginkan sesuai peruntukannya agar tetap dalam kondisialamiahnya.Pengawasan kualitas air bertujuan untuk mencegah penurunan kualitas oleh factor luar seperti pencemaran yang dapat mengganggu dan membahayakan kesehatan manusiaOleh karena itu upaya pengelolaan kualitas air dilakukan untuk menjamin kualitas air agar sesuai dengan peruntukannya tetap dalam kondisi alamiahnya, sehingga yang penting pada saat ini adalah melalui upaya pengamatan lapangan dan jika diperlukan pengambilansampel, untuk kegiatan tersebut sangat diperlukan kerja sama antara program dan sector terkait serta peran serta aktif masyarakat
Jumat, Tanggal 27 Oktober 2023 Petugas Surveilens UPTD Puskesmas Cilangkap bersama Kader Kesehatan Kelurahan Cilangkap melakukan kegiatan SKAMRT. Inspeksi kesehatan lingkungan pengawasan kualitas air minum  (PKAM)  dilakukan di sarana air minum  (SAM)  yang diakses oleh rumah tangga dan tempat penampungan sarana air minum di lingkungan rumah tangga. Kegiatan yg dilakukan sebelum pengambilan sampel air minum rumah tangga berupa Wawancara kepada setiap rumah tangga terpilih dengan menggunakan kuisioner surveilans KAMRT untuk mendapatkan data umum terkait penyelenggaraan 5 pilar stbm serta kejadian penyakit terkait air dan sanitasi. Kemudian akan dilakukan pengambilan Sampel air oleh petugas Kesling untuk diperiksa kualitas mutu air minumnya. 

Sumber : Puskesmas Cilangkap

Pengambilan Data IKL SKAMRT

Air minum merupakan kebutuhan penting bagi setiap orang untuk melancarkan pencernaan dan peredaran darah, menjaga tekanan darah, meningkatkan daya otak, dan sejumlah fungsi lainnya.

Masalahnya, masih banyak orang yang tidak memiliki akses air minum yang sehat dan aman. Perlu kita perhatikan bahwa arti air siap minum berbeda dengan sarana air minum (SAM) seperti kran perpipaan, sumur, atau mata air. Air siap minum adalah air yang dikonsumsi oleh anggota keluarga dan disajikan dalam gelas atau wadah untuk diminum, alias air yang masuk ke tubuh manusia.

Air siap minum bisa saja disimpan dalam cerek, wadah plastik, galon, dan bisa saja sudah diolah ataupun tidak. Singkatnya, kualitas air siap minum menunjukkan kualitas air yang sedang dikonsumsi oleh rumah tersebut.
Air minum yang memiliki risiko rendah terhadap kontaminasi tinja tidak hanya ditunjukkan dengan hasil pengujian kualitas bebas tinja, tapi juga perlindungan berlapis  untuk mengurangi risiko kontaminasi.

Kita sering menyebutnya dengan istilah pengelolaan air minum rumah tangga (PAM-RT). Pada dasarnya, PAM-RT terdiri tiga aktivitas: (1) pengolahan air minum yang benar dan selalu dilakukan, (2) penyimpanan yang aman, dan (3) kondisi dapur atau sekitar wadah penyimpanan air minum yang higienis. Ketiga hal ini untuk memberikan perlindungan berlapis kepada air minum.

Pengolahan air minum yang benar
Pengolahan air minum bertujuan untuk menghilangkan pencemaran tinja pada air minum. Berbagai teknik yang bisa dilakukan antara lain merebus air atau penyaringan.

Pada dasarnya, berbagai pengolahan air minum tersebut efektif menghilangkan kontaminasi tinja asalkan dilakukan dengan benar.

Cara pengolahan air minum yang sering dilakukan di Indonesia adalah melalui perebusan. Lebih dari 60 persen penduduk Indonesia melakukannya. Tapi pertanyaannya: apakah perebusan dilakukan dengan benar? Sayangnya, perebusan air sangat rentan terhadap rekontaminasi, yaitu terjadinya pencemaran kembali.

Rekontaminasi ini biasanya terjadi saat air yang suhunya sudah turun setelah dimasak dipindahkan ke wadah lain yang tidak bersih. Bisa juga air yang sudah mendingin tadi kemudian disaring dengan saringan kain yang tidak bersih.

Praktik penyaringan ini biasanya terjadi di wilayah yang memiliki kadar kapur yang cukup tinggi.

Teknik pengolahan air minum lainnya adalah filtrasi atau penyaringan. Teknik ini umumnya menggunakan produk dasar dari keramik yang didesain sedemikian rupa agar mampu menyaring bakteri dan virus. Produk komersialnya sudah banyak tersedia di pasaran.

Penyimpanan air minum yang aman dan kebersihan dapur
Air yang sudah diolah akan berisiko terkontaminasi kembali jika disimpan dalam wadah yang tidak aman.

Beberapa kriteria wadah yang aman, antara lain memiliki tutup, tidak retak, dan bermulut kecil agar menghalangi kontak langsung antara tangan dan air. Tapi wadah juga harus memiliki lubang yang cukup besar untuk memudahkan pembersihan.

IKLAN
Ingat pula bahwa kita perlu rutin membersihkan wadah penyimpanan air minum dengan sabun. Kita juga bisa membilas bagian dalam wadah dengan air mendidih.

Kondisi kebersihan atau higienitas di sekitar wadah penyimpanan air minum perlu diperhatikan. Kelola air minum dengan benar dan terus menerus
Untuk mendapatkan air minum yang sehat dan aman kita harus rutin mengelola air minum rumah tangga dengan cara yang benar dan terus menerus. Sebab, setiap hari kita butuh air minum. Karena itu, pengelolaannya juga harus benar setiap hari.

Air yang tercemar tinja berisiko menyebabkan diare dan penyakit lain pada kita dan anggota keluarga, walau dikonsumsi dalam jumlah sedikit. Patut diingat, praktik pengelolaan air minum rumah tangga yang benar saja tidak cukup, tapi juga harus terus menerus dilakukan setiap hari.
Surveilans kualitas air minum di tingkat rumah tangga (SKAMRT) dilakukan untuk air minum dengan system jaringan perpipaan, depot air minum, air minum bukan jaringan perpipaan, apabila terjadi indikasi pencemaran dan dilakukan pada semua unit mulai dari unitair baku, unit produksi, unit distribusi dan unit pelayanan.Mutu air sangat perlu dilakukan pengelolaan dan pengendalian yang dilakukan oleh pihak ketiga berdasarkan peraturan perundang-undangan. Pengelolaan kualitas air dilakukanuntuk menjamin kualitas air yang diinginkan sesuai peruntukannya agar tetap dalam kondisialamiahnya.Pengawasan kualitas air bertujuan untuk mencegah penurunan kualitas oleh factor luar seperti pencemaran yang dapat mengganggu dan membahayakan kesehatan manusiaOleh karena itu upaya pengelolaan kualitas air dilakukan untuk menjamin kualitas air agar sesuai dengan peruntukannya tetap dalam kondisi alamiahnya, sehingga yang penting pada saat ini adalah melalui upaya pengamatan lapangan dan jika diperlukan pengambilan sampel, untuk kegiatan tersebut sangat diperlukan kerja sama antara program dan sector terkait serta peran serta aktif masyarakat
Senin, Tanggal 23 Oktober 2023 Petugas Surveilens UPTD Puskesmas Cilangkap bersama Kader Kesehatan Kelurahan Cilangkap melakukan kegiatan SKAMRT. Inspeksi kesehatan lingkungan pengawasan kualitas air minum  (PKAM)  dilakukan di sarana air minum  (SAM)  yang diakses oleh rumah tangga dan tempat penampungan sarana air minum di lingkungan rumah tangga. Kegiatan yg dilakukan sebelum pengambilan sampel air minum rumah tangga berupa Wawancara kepada setiap rumah tangga terpilih dengan menggunakan kuisioner surveilans KAMRT untuk mendapatkan data umum terkait penyelenggaraan 5 pilar stbm serta kejadian penyakit terkait air dan sanitasi. Kemudian akan dilakukan pengambilan Sampel air oleh petugas Kesling untuk diperiksa kualitas mutu air minumnya. 

Sumber : Puskesmas Cilangkap

Berita Terbaru