
Peran Guru Untuk Tekan Perokok Pemula di Lingkungan Sekolah
Maraknya perokok pemula dikalangan anak dan remaja usia sekolah menjadi perhatian Dinas Kesehatan Kota Depok (Dinkes Depok). Sebagai upaya untuk menekan sekaligus mencegah perokok pemula di kelompok tersebut, Dinkes Depok menyelenggarakan Workshop Guru Inspiratif: Teladan dan Penegak Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di Sekolah.
“Kami ingin para guru maupun petugas di sekolah dapat memahami kebijakan serta strategi implementasi KTR, sekaligus menjadi penggerak perubahan perilaku di lingkungan Pendidikan,” kata Ketua Tim Kerja Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Dinkes Kota Depok, drg. Ihyani Nurdiena Marliamara, MKM., pada Jumat 10 Oktober 2025.
Workshop diselenggarakan salama dua hari pada 9-10 Oktober 2025 di Aula Edelweis Gedung Balai Kota Depok. Peserta terdiri dari para Penanggung Jawab (PJ) KTR SD, SMP, SMA dan SMK di Kota Depok. Mereka mendapatkan sejumlah materi tentang KTR dan melakukan praktik lapangan pengawasan KTR.
Menurut Ihyani, sekolah menjadi lingkungan strategis dalam penerapan kebijakan KTR karena anak-anak dan remaja menghabiskan sebagian besar waktunya di sekolah.
"Dengan penerapan KTR di sekolah berarti melindungi peserta didik dari bahaya asap rokok, baik sebagai perokok pasif maupun dari risiko memulai kebiasaan merokok,” sebutnya.
Ihyani berharap, melalui kegiatan ini seluruh guru dan tenaga pendidik di Kota Depok dapat menjadi inspirasi sekaligus penggerak perubahan menuju lingkungan sekolah yang sehat, bersih, bebas asap rokok dan ramah anak.
"Mari kita wujudkan sekolah sebagai KTR untuk melindungi generasi penerus bangsa dan mendukung terwujudnya Kota Depok yang sehat, produktif, dan ramah anak,” imbuhnya.
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Depok